Dia berusia 23 Tahun. Bernama Peter Casey, atau Abdulmalik. Pada usia 15 tahun, lulusan Queens College ini memutuskan bersyahadat masuk Islam.

    Namanya dikenal secara luas baik di negerinya, Amerika Serikat, maupun dunia internasional setelah pengakuannya memilih Islam tersebar luas di jagat maya. Alih-alih takut akan keselamatan nyawanya mengingat fobia Islam kembali mengental di AS menjelang peringatan tragedi 11 September, ia malah rajin menunjukkan keyakinan barunya di depan publik.  (Tidak semua muslim mampu lakukan hal itu di negeri non muslim  walau oleh 'yang sudah Muslim' sejak lahir)

    Ia misalnya, selalu pergi ke masjid setiap hari dengan 'menumpang' skateboard-nya — gaya khas anak muda AS. Ia juga jarang berpikir dua kali untuk melakukan ibadah shalat di Starbuck, jika kebetulan ia tengah nongkrong di sana dan waktu shalat telah tiba.

    Pria bermata biru ini mengaku pantang menyembunyikan identitas keislamannya. Sebaliknya, ia mengatakan ia berusaha untuk "menantang stereotip dan kesalahpahaman" orang lain di sekitarnya tentang Islam.

    Sebagai seorang mualaf yang dibesarkan di pinggiran kota dengan latar belakang Yudeo-Kristen, Casey dibesarkan di pinggiran Long Island oleh ibu yang beragama Yahudi dan ayah Katolik. Ia tumbuh dalam keluarga yang bertolak belakang dalam melihat Yesus.

    Di satu sisi, kekristenan berbicara tentang Yesus (Tuhan) sebagai Allah Putra, Allah Bapa, dan roh Kudus (3 Pribadi tapi Satu/trinitas). Di sisi lain, Yudaisme (Agama Yahudi) berbicara tentang Yesus sebagai seorang mesias/seorang yang diurapi/juru selamat palsu.

    "Saya merasa ada dua hal ekstrem di sana, dan saya mempelajari keduanya," kata  Casey.

    Pasca-serangan 11 September 2001, pemahaman mulai berubah. Ia berusia 13 tahun saat dua menara kembar WTC itu runtuh. Sejak itu!, ia rajin berselancar di dunia maya mengorek isi ajaran Islam — yang "Pada awalnya" dituduhkan berada di balik serangan itu. Ia menemukan dalam penelusurannya doktrin yang lebih masuk akal dalam Islam tentang Yesus: Dia Seorang Nabi, Seorang Pria yang menyampaikan firman Allah. Tidak lebih dari itu.

    "Aku sedang mencari agama Yesus dan murid-muridnya," kata Casey mengatakan. "Dan ketika saya mulai belajar tentang Islam, saya seperti:" Ini dia. Ini adalah agama itu." . (The New York Times,12/9/2011)

    Dua tahun kemudian, pada usia 15 tahun, ia masuk Islam.

    Sejak itu, Ia telah berupaya untuk meluruskan kecurigaan publik AS pada Islam. Tak hanya melalui perbuatan – seperti bershalat di tempat umum dan ramah pada siapa saja — ia juga aktif berdakwah melalui blog-nya yang bertajuk 'Dawah Addict'. Tema-tema seperti 'Muhammad dalam Alkitab' dan 'Bagaimana Menjadi Seorang Muslim' diulasnya tanpa canggung.

    "Ketika saya pertama kali menjadi Muslim, dan ini masih terdengar hingga hari ini, orang-orang berkata,"Mengapa tidak ada Muslim di luar sana mengatakan tentang Islam yang sebenar-benarnya?" Kata Mr Casey. "Dan saya pikir, yah, Saya akan Melakukannya jika tidak ada orang lain yang akan melakukannya."

    Ia bahkan mempunyai saluran/channel You Tube sendiri yang ia pergunakan untuk Dakwah dan menyampaikan islam dengan jumlah pendengar yang terus tumbuh dengan 5000 pelanggan dan hampir setengah juta pengunjung.

    Sumber:
    The New York Times,(http://cityroom.blogs.nytimes.com/2011/09/12/l-i-bred-muslim-convert-challenges-stereotypes/?partner=rss&emc=rss)

    semoga bermanfaat,….
    ———————————————-

    إِلّا مَن تابَ وَءامَنَ وَعَمِلَ عَمَلًا صٰلِحًا فَأُولٰئِكَ يُبَدِّلُ اللَّهُ سَيِّـٔاتِهِم حَسَنٰتٍ ۗ وَكانَ اللَّهُ غَفورًا رَحيمًا

    ...kecuali orang-orang yang bertaubat, beriman dan mengerjakan amal saleh; maka itu kejahatan mereka diganti Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. 25. Al Furqaan : 70)

    Thanisq Abraham, bocah jenius keturunan India Timur. Di usia 4 tahun, Abraham masuk Mensa, di usia 7 tahun mulai kuliah dan di usia 9 tahun IPK-nya 4.


    KOMPAS.com — Masih ingat Tanishq Abraham? Bocah jenius yang tengah berkuliah di American River College itu kini berusia 9 tahun.

    Di kampus, Tanishq yang ahli dalam bidang Biologi dan Fisika berhasil meraih indeks prestasi kumulatif (IPK) 4! Bocah keturunan India Timur yang menggemari fisika partikel ini tak merasa kesulitan untuk belajar di kampus.


    "Belajar di kampus cukup mudah bagi saya," ungkapnya kepada ABC News, seperti dilansir Huffington Post.

    Tanishq memulai kuliah di American River College pada usia 7 tahun. Sebelumnya, dia dan adik perempuannya, Tiara, mencetak sejarah ketika didapuk sebagai kakak beradik termuda yang berhasil menjadi anggota Mensa, organisasi orang-orang dengan IQ tertinggi di dunia. Saat itu, Tanishq berusia 4 tahun.


    Di usia 7 tahun pula, Tanishq telah memublikasikan esainya di situs milik Badan Antariksa Amerika Serikat, NASA. Baru-baru ini, dia kembali memublikasikan esainya di situs ilmu pengetahuan tentang bulan milik NASA. Baru-baru ini pula, dia menerima penghargaan Phi Theta Kappa.

    Namun, di samping segala penghargaan akademik yang memukau itu, Tanishq tetap menikmati kehidupannya sebagai anak berusia 9 tahun. Tanishq sangat senang bermain video games dan sepak bola.


    "Orang selalu berpikir bahwa saya tidak menikmati masa kecil saya dan saya perlu berhenti kuliah. Namun, saya sebenarnya sangat menikmati masa kecil saya," tandasnya.

    ,

    Lahir tahun 1953 di Linz kota di Austria, saya menghabiskan masa kecil saya di Munich (Jerman) sampai kami pindah ke Salzburg (Austria) ketika saya berusia 16 tahun.
    Saya dibesarkan dengan cara Kristen konservatif. Orang tua saya orang Kristen Protestan yang ketat, yang percaya pada Alkitab dan berdoa kepada Yesus sebagai anak Tuhan. Mereka mendidik saya untuk menjaga standar yang tinggi dalam moral dan etika.
    Setelah saya lulus SMA, saya mulai mempelajari biologi dan secara parallel saya juga bekerja 'setengah hari', di Universitas Salzburg.
    Karena saya tidak ikut berpartisipasi dalam kegiatan Kristen dari gereja Protestan, orang tua saya kemudian mengatur saya untuk berhubungan dengan gereja evangelis, 'Pembaptis masyarakat' (sebuah gereja Kristen perwakilandari gereja yang terkenal berpengaruh di Amerika Serikat).
    Saya di sana menjadi anggota aktif dan bahkan menjadi pemimpin kelompok mahasiswa. Saya mempelajari Alkitab beberapa kali dan percaya pada dogma Yesus sebagai anak dan bagian dari Tuhan, dan keselamatan semua umatnya karena adanya penghapusan dosa hanya dengan pengorbanan Yesus di salib.
    Tetapi beberapa tahun kemudian, masih di komunitas yang sama, saya mulai memiliki keraguan , saya tidak bisa lagi menerima dasar iman Kristen , karena bertentangan dengan penalaran logika saya. Meskipun saya berulang kali diberitahu bahwa ini adalah misteri Allah dan ini masalah iman . Tapi aku bersikeras bahwa aku hanya bisa percaya bahwa Yesus adalah manusia dan ia hanya seorang nabi yang punya hubungan khusus dengan Allah, yang ditugaskan menyampaikan kepada umat tentang ajaran kehidupan dan ajaran-ajarannya.
    Saya menikah dengan seorang pria dari gereja Pembaptis dan saya menyelesaikan studi hingga mencapai gelar doktor.  Dari pernikahan itu saya dianugerahkan dua anak , tetapi kami bercerai dan saya meninggalkan gereja Pembaptis, juga karena keraguan saya tentang dasar agama Kristen.
    Aku harus mencari pekerjaan penuh waktu, karena aku sendirian bertanggung jawab untuk anak-anak saya, tapi alhamdulillah saya mendapat pekerjaan yang sangat baik di Universitas Salzburg. Aku puas untuk mendapatkan hasil jerih payah sendiri untuk memastikan independensi keuangan.
    Pengetahuan saya tentang Islam saat itu hanyalah prasangka buruk persis yang diceritakan para pendeta Kristen dan juga diperkuat oleh media.
    Aku menikah untuk kedua kalinya dan aku masih mencari kebenaran. Namun pernikahan kedua itu lagi berubah menjadi bencana dan akhirnya pernikahan kedua inipun diakhiri dengan perceraian. Sama seperti pada kasus pertama, alasan perceraian adalah bahwa suami saya mengambil manfaat dari posisi saya, uang dan keinginan saya untuk harmonis. Dia tidak mendukung saya dengan keuangan, bantuan praktis atau bahkan bantuan psikologis atau  membantu merawat bagi anak-anak. Tapi saat ini, aku sudah merdeka dengan dasar yang kuat dalam hidup saya: saya telah menjadi profesor di universitas itu dengan tanggung jawab yang besar untuk pekerjaan saya.
    Karena saya tidak menemukan kebahagiaan dalam kehidupan pribadi saya, tapi terus-menerus dipenuhi dengan pekerjaan ganda, pekerjaan, anak-anak dan rumah tangga, saya menderita depresi kelelahan selama beberapa tahun. Saya hanya terus berjalan dalam bahtera kehidupan antara tanggung jawab membina anak-anak saya dan pekerjaan saya.
    Setelah perceraian kedua saya tinggal bersama dengan seorang pria yang jauh lebih muda selama 9 tahun tanpa menikah, seperti yang biasa dilakukan di  dunia barat. Ketika dia meninggalkan saya karena ada wanita yang lebih muda, saya mulai menata kembali hidup saya sebagai single , sendiri dan sendiri , tanpa berharap akan ada pria lagi. Aku punya pekerjaan yang baik, anak-anak  sudah menjelang dewasa, apartemen yang bagus, mobil, dan hobi seperti mendaki gunung, ski .. Saya bisa berdiri di atas kedua kakiku sendiri. Tapi aku tidak menyerah mencari kebenaran.
    Saya tidak pernah punya kontak dengan agama dan saya tidak ingin berhubungan dengan orang-orang ini, karena tampaknya mereka yang mengaku beragama terkesan "menakutkan dan kaku" .
    September 2002, ketika saya dibujuk oleh seorang teman untuk menghabiskan seminggu liburan . akhirnya saya setuju, dan kami harus memesan penerbangan di menit terakhir dan menemukan tawaran yang sangat murah untuk travel ke Mesir. Tujuan saya adalah untuk bersantai,. Satu-satunya urusan saya sama sekali tidak tertarik adalah untuk bertemu seorang pria lagi di manapun.
    Malam pertama di hotel yang sangat indah dan aku pergi ke restoran prasmanan untuk makan malam, ketika aku melihat Walid , seorang pria lokal untuk pertama kalinya, seorang juru masak di hotel dan kelak menjadi suami saya yang 'ketiga' nantinya. Saat mata kami bertemu, kok aku jatuh cinta ya . Walid mengatakan hal yang sama kemudian. Kami tidak berkomunikasi selama dua hari lagi sampai Walid mulai menulis surat. Salah satu saran pertama ia mengusulkan kepada saya adalah bahwa kita harus menikah. Sisa liburan seminggu saya ini tidak cukup waktu membuat keputusan , pikiran saya untuk prasangka baik dan banyak keraguan bergejolak di kepala saya dan bertempur dengan adanya rasa  kasih sayang dalam hati saya.
    Lalu aku pulang kembali  ke Austria. Saya menyadari bahwa kami punya hambatan yang jelas karena perbedaan di antara kami (umur, budaya, agama, pendidikan dan bahasa) . Memang hambatan itu adalah pendapat dari masyarakat tetapi bukan dari pengalaman saya sendiri. Akhirnya saya berencana untuk kembali ke Mesir dua bulan kemudian untuk memberikan kesempatan untuk cinta .
    Allah mulai tampak membimbing hidup saya. Beberapa hari setelah saya kembali ke Austria, seorang wanita dari Mesir mulai bekerja sebagai tamu ilmuwan di lembaga saya selama satu tahun. Dua minggu kemudian saya mulai mengunjungi kursus bahasa Arab di universitas yang ditawarkan oleh seorang profesor dari Mesir. Mereka juga mengajarkan banyak tentang Islam, budaya dan bahasa Arab, yang aku berniat untuk belajar untuk mempermudah komunikasi dengan Walid.
    Tertarik untuk mengetahui lebih banyak tentang Islam, saya membeli banyak buku dan terjemahan Quran  (dari buku karya Murad Hofmann, duta besar Jerman, yang masuk Islam sebelumnya). Saya sangat terkejut pemahaman saya tentang Allah dan dunia tercermin oleh Al-Quran. Saya menemukan kesesuaian dengan "Perjanjian Lama" dan "Perjanjian Baru" dengan Injil Yesus, tetapi tanpa dogma gereja bahwa Yesus dianggap sebagai anak Tuhan.
    Pada kunjungan kedua di Mesir, saya menemukan bahwa Walid adalah orang yang sangat serius yang berasal dari sebuah keluarga besar petani,  kami mengunjungi keluarganya bersama-sama. Pada malam pertama, kami menikah dengan surat nikah lokal, Surat nikah tersebut  yang melindungi kita setidaknya terhadap polisi dan juga menyempurnakan hukum Islam sebagai bukti pernikahan antara pria dan wanita dan bukan hubungan di luar nikah.
    Setelah perjalanan ini saya bepergian tiga kali ke Mesir, sampai kita bisa menikah secara resmi di Kairo, dan sampai kami memiliki visa untuk Walid agar dia bisa ikut aku ke Austria.
    Segera setelah suami saya datang ke Austria, kami menghubungi masjid di Salzburg dan saya membeli lebih banyak buku
    Selama tahun ini secara perlahan saya  mulai belajar hal-hal tentang Islam dengan membaca buku-buku dan dengan bantuan teman-teman Muslim saya di Austria. Anehnya saya juga dihubungi oleh Universitas Kairo sebagai penguji tesis.
    Dua buku yang penting yang membuat saya terbelalak adalah, buku karya  Maurice Bucaille "Alkitab, Quran dan Ilmu Pengetahuan Alam", yang membuktikan bahwa semua pernyataan ilmiah dalam Al-Quran sesuai dengan penelitian ilmiah terbaru, dan "Injil Barnabas", di mana Yesus mengabarkan kedatangan Nabi Muhammad dan ia menolak untuk dipuja sebagai Tuhan,  itu hal yang membuka mata saya.
    Dalam beberapa kunjungan ke Mesir , akhirnya aku menemui seorang Muslimah yang baik sebagai teman dekat. Saya terkesan bahwa kebanyakan muslim termasuk yang masih muda , mereka-berbicara secara terbuka dan mereka sangat hormat terhadap Allah dan Islam
    Al-Qur'an menegaskan tidak hanya menjelaskan tentang Tuhan dan dunia, tetapi semua pernyataannya, misalnya tentang ilmu alam, tidak ada kontradiksi dengan kenyataan. Aku diizinkan dan bahkan didorong untuk menggunakan logika saya! Saya menemukan bahwa Islam bukanlah agama baru, tapi "pembaruan" dari akar agama samawi  untuk orang Yahudi dan Kristen. Karena Nabi Abraham sebagai bapak semua agama monoteistik dan nenek moyang para nabi , termasuk Yesus. Nabi terakhir Muhammad merupakan penyempurna para nabi dengan membawa syariat sempurna .
    Al-Qur'an merupakan  wahyu Allah dan Muhammad adalah utusan-Nya! Jika ini adalah kebenaran dan saya percaya ini, saya harus menerima Al-Quran secara keseluruhan termasuk hukum apapun didalamnya . Saat itu aku ragu-ragu untuk membuat langkah beralih ke Islam , karena saya tahu konsekwensinya , bahwa bila saya pindah ke Islam maka saya harus ikuti dan  menjaga aturannya juga , menerima pembatasan untuk hidup saya (misalnya tidak ada alkohol, tidak ada daging babi) dan berperilaku dalam cara yang tidak bertentangan dengan Al-Quran dan Sunnah.
    Pada awal bulan Ramadhan 2004, Walid bertanya kepada saya, apakah saya ingin melakukan langkah terakhir untuk mengubah agama saya. Dan saya akhirnya menerima Islam saat itu. Lalu kami mengundang beberapa saudara dan saudari dan saya berbicara tentang mati syahid (pembuktian akan  Iman). Saya sudah belajar bagaimana berdoa dan mulai berdoa seperti biasa. Tentu saja, aku sudah ikutan berpuasa di bulan Ramadan.
    Saya sangat senang sekarang saya menjadi bagian dari umat Muslim. Saya mencoba untuk meningkatkan iman kepada Allah dan menambah pengetahuan tentang Islam dan berkomitmen memenuhi hukum syariah Islam sebaik mungkin.
    Masih dua masalah utama yang tersisa. Pertama yaitu keluarga besar saya. Meskipun mereka telah tahu pendapat saya tentang Islam, saya tidak bisa memberitahu kepada mereka bahwa saya telah mualaf. Mereka sudah tua dan sakit dan bila saya sampaikan mengenai keislaman saya bisa jadi akan terjadi sesuatu terhadap mereka akan kesehatannya, pikirku saat itu. Masalah yang kedua , saya belum bisa mengenakan jilbab di tempat kerja dan di daerah di mana saya dikenal. Meskipun di Austria Islam adalah sebuah agama yang dikenal, tapi masyarakat disana masih memiliki masalah untuk menerima Islam dan terutama pemakaian jilbab sebagai simbol. Karena tugas publik saya, dengan penggunaan jilbab saya akan mendapatkan banyak masalah di tempat kerja, terutama yang mempengaruhi kelompok kerja saya di universitas.
    Di sisi lain, walau masih belum gunakan jilbab , saya menggunakan setiap kesempatan untuk berbicara tentang Islam. Saya mencoba untuk hidup sebagai seorang muslimah yang baik, untuk menerapkan Islam dan memberikan contoh yang baik.
    Allah pada akhirnya membantu saya untuk menemukan cara yang tepat dalam permasalahan saya dan pencarian saya akan kebenaran, Alhamdulillah.
    -Amina islam -
    Sumber : OnIslam.net

    Powered by Telkomsel BlackBerry®






























    Kisah ini bisa saja terjadi kepada siapapun muslim dan muslimah yang berdomisili bekerja maupun belajar di negeri Amerika atau negeri kafir lainnya, kisah ini redaksi tuangkan mengingat kisah dua anak muda muslim yang menjadi tersangka Bom Boston. Seringkali pemerintahan AS dengan segala siasat buruknya yang banyak merugikan umat Islam. Sebagai contoh yang pernah terjadi di negeri yang katanya "paling menerapkan demokrasi dan HAM , berikut kisah Aafia Siddique  yang kami tulis secara bersambung, semoga menjadi hikmah dan kehati hatian terhadap musuh musuh Islam yang selalu mengintai. Selamat membaca…

    Aku belum benar-benar menulis buku harian. Yang aku tulis ini tampaknya menjadi format agar bisa dipahami dengan baik. Hal ini tidak sepenuhnya kronologis, tetapi menceritakan kisah. Semua yang saya tulis di sini adalah sesuatu yang saya lihat, baik melalui berinteraksi dengan Aafia dan keluarganya dan duduk melalui sidang di New York City.
    2003. Spring.
    Aku berada di komputer saya membaca headline berita hari ini, dan judul yang aneh tertangkap mata saya. Judul beritanya "FBI Mencari Pemimpin al-Qaeda Perempuan". Al-Qaeda tidak perlu memiliki seorang wanita dalam posisi kepemimpinan. Ini tidak hanya peran dalam kehidupan bahwa perempuan ditakdirkan . Apakah FBI melewatkan pesan itu? Aku selalu tertawa, terutama mereka sering mengorbankan banyak orang untuk meyakinkan kita masyarakat AS  bahwa mereka lebih tahu.
    Jadi saya mengklik link dan setelah itu hidup saya berubah.
    Artikel tersebut menjelaskan bahwa FBI sedang mencari seorang wanita bernama Aafia Siddiqui. Saya tahu seorang wanita bernama Aafia Siddiqui, dan aku tahu kakaknya, dan aku tahu ibu mereka. Mereka telah menjadi teman dekat saya selamanya. Kakaknya pernah menyebutkan bahwa ia memiliki kombinasi langka dari susunan nama. Sangat jarang sekali perempuan yang bernama Aafia Siddiqui. Nama unik yang sangat berbeda.
    Artikel itu melanjutkan bahwa ia sudah menikah, punya tiga anak kecil, ia telah tinggal selama bertahun-tahun di Boston, bahwa ia memiliki gelar dari MIT dan Brandeis … Aku berhenti di kalimat ini. Aku e-mail kakaknya. Apa yang terjadi?
    "Aafia dijemput FBI akhir pekan lalu. Pemerintah mengatakan dia diserahkan kepada FBI.  Lalu FBI membantah menahan dia. Pemerintah kemudian menolak bahwa ia telah ditangkap. Kenapa dunia ini sangat begitu buruk?. "
    Kemudian pada hari aku berbicara dengannya dan baru kuketahui bahwa ketiga anaknya, Ahmad, berusia enam tahun, Maryam, berusia empat tahun, dan Suliman, berusia enam bulan, juga telah dijemput oleh FBI.
    Sebuah hari yang dimulai dengan "Wah, ini konyol".
    Dalam bulan-bulan setelah penculikannya muncul berita utama di media yang benar-benar aneh  "Pemimpin Wanita al-Qaeda  dengan Tiga Anak Kecil, dengan berbagai gosip adanya mantan Suami, punya  Suami Baru, punya pacar, semuanya isu murahan. Ia dengan instruksi Osama Bin Laden akan mengancam dunia dengan Program senjata Biologi, Program Internet, Penyelundupan berlian dari Afrika, Pencucian Uang, Perencanaan Serangan Pada Stasiun Bensin Di Maryland …bla bla bla"
    Ini semua cerita hayalan dan bukan berita. Bahkan ada satu situs web yang mengklaim bahwa penulisnya dapat menemukan cerita itu dalam Alkitab, disebutkan namanya, sebagai tanda kedatangan anti-Kristus, dengan menggunakan informasi yang dipublikasikan dalam buku populer "The Bible Code".
    Bagaimana ceritanya seperti itu, aku kenal dia, dan tak ada hubungan apapun dengan al-Qaeda , dan tidak ada perintah dari Osama bin Laden untuknya.
    1980-1992.
    Aku bertemu kakak Aafia di 1979/1980 ketika kami pergi ke sekolah di Texas. Anda akan melihat bahwa saya merujuk kepadanya hanya sebagai "saudara Aafia". Ini bukan upaya untuk membuatnya terdengar misterius. Dia telah mencoba untuk tetap low profile melalui cobaan ini dan saya akan menghormati keinginannya.
    Pada saat Aafia datang ke Texas pada tahun 1990 kakaknya dan saya telah membentuk tradisi lama dari pertemuan untuk makan siang selama akhir pekan, melihat film, hanya nongkrong, atau jika itu adalah musim sepak bola, menonton bersama di Houston Oilers . Aafia bergabung, meskipun dia tidak pernah menyenangi  Oilers atau sepak bola Amerika.
    Setelah kami diperkenalkan, Aafia mengatakan kepada kakaknya, "Temanmu sangat bagus, tapi dia memiliki aksen yang mengerikan." Anda harus menyadari bahwa ini adalah tiga hari setelah dia tiba dari Karachi. Dia memiliki aksen yang bisa memotong baja. Aku bilang kakaknya untuk memberitahu dia bahwa saya akan memiliki aksen ketika saya mengunjungi Pakistan, tapi selama dia berada di Texas dialah  yang punya aksen aneh.
    Suatu hari saya muncul di rumah. Kami akan keluar untuk makan siang. Aafia datang memakai serba pink, sangat halus, sangat Pakistan, dan sangat sederhana busana Islamnya. Dia tampak seperti permen kapas bermata.
    Kakaknya memelototinya. "Kau tidak akan keluar berpakaian seperti itu." Kataku bahwa dia tampak sangat bagus. (Saya memiliki tiga saudara perempuan. Aku berbohong tentang pakaian mereka sepanjang waktu. Mereka tahu itu. Mereka tidak peduli.) Aku tidak yakin untuk mengganggunya lagi, bahwa kakaknya tidak setuju dengan pakaian itu , kemungkinan laki-laki disini yang tidak  akan memujinya, tapi ia tetap mengenakan pakaian muslimahnya.
    Aafia sangat tenang. Dia tidak peduli banyak untuk TV, film, atau musik. Satu-satunya waktu saya bisa mendapatkan dia untuk berbicara dengan nyaman adalah ketika saya bertanya kepadanya tentang sekolahnya atau diskusi sekitar agamanya. Saya dapat berpartisipasi dalam percakapan cerdas seolah mur dan baut , cocok sekali , diskusi selama sekitar lima menit, jadi kami berbicara banyak tentang Islam.
    Dia tidak pernah berbicara tentang Islam mengenai hukum pancung, bom bunuh diri, atau  tujuh puluh dua bidadari perawan. Ia juga tidak berbicara tentang Islam sebagai ideologi yang seragam harus ditegakkan dengan laras senjata. Dia berbicara tentang Islam sangat pribadi, Islam tentang hubungan antara Allah dan individu. Seorang Tuhan yang menuntut ketaatan dan disiplin, tetapi juga Allah maha kasih, Maha pengampun, dan Maha penerima Taubat. Banyak dari apa yang dia bilang terdengar sangat mirip dengan Katolik yang diajarkan ibuku.
    Aku melihatnya rambutnya yang ditutupi oleh syal tersingkap tepat satu kali, dan itu karena dia tidak menyadari bahwa aku berada di rumah. Setelah sadar aku lihat  dia langsung perbaiki dengan sangat cepat.
    Aafia adalah seorang Muslimah yang taat. Dia tidak berpikir bahwa kita akan menjadi orang-orang yang lebih baik jika kita menjadi Muslim. Saya yakin ajaran Islam ini tidak akan membuat penganutnya menjadi teroris. Untuk menggunakan istilah Kristen, Ia secara tidak langsung membuat dia seorang misionaris. Bukan mengajarkan kitab kitab, tetapi ia secara tidak langsung mengajarkan firman Allah melalui teladan.
    1992-2003.
    Kami terus berhubungan ketika Aafia pindah ke Boston. Melalui surat dan telepon dan melalui kakaknya ….bersambung))
    Catatan Kecil
    Andrew Purcell
    Houston, Texas
    http://m.eramuslim.com/akhwat/muslimah/aafia-siddique-muslimah-cantik-yang-dituduh-fbi-sebagai-pemimpin-wanita-al-qaeda.htm

    Powered by Telkomsel BlackBerry®
























    , ,

    Nama saya Mulhar Netty Anngraeni, sekarang duduk di kelas XII jurusan IPA. Saya dilahirkan di kota Mauk, tepatnya di Ir. Sutami No.19 Kp. Kebon, Mauk Timur – Tangerang.

    Sudah 3 tahun ini saya sekolah di MAN Mauk. Cukup banyak sudah pengalaman yang saya rasakan, begitu juga dengan ilmu dan prestasi yang saya dapatkan. Mulai dari prestasi akademik maupun non-akademik.
    Prestasi akademik yang pernah saya raih adalah:


    Pada kelas X Semester 1 & 2, Alhamdulillah saya meraih Juara ke-3.


    Pada kelas XI IPA Semester 1, prestasi akademik saya mulai menurun, yaitu hanya sebagai peraih Juara ke-5, tapi alhamdulillah di Semester 2 kembali saya meraih Juara 3.


    Dan pada semester pertama di kelas XII IPA ini, alhamdulillah saya masih dapat mempertahankan gelar juara di big three, alias tiga besar. Semoga di Semester akhir nanti saya masih tetap dapat mempertahankan prestasi akademik saya. Mohon doa ya, teman-teman. amin


    Sedangkan prestasi non-akademik yang pernah saya ukir di MAN Mauk, umumnya adalah prestasi-prestasi dari dunia organisasi, khususnya PMR. Memang sejak SMP saya sudah mulai menekuni organisasi ini, dan di MAN Mauk ini saya semakin mampu mengembangkan pengetahuan dan prestasi saya di dunia kepalangmerahan itu. Dan justeru dari aktivitas organisasi itulah saya mendulang prestasi. Terbukti, saat saya duduk di kelas X, saya mengikuti Dwi Lomba PMR se-Kabupaten Tangerang di Curug, dan meraih Juara I dalam bidang Pertolongan Pertama (PP).


    Kemudian saya juga pernah mengikuti Lomba Eksis 7 se-Provinsi Banten di SMAN 7 Tangerang Selatan. Alhamdulillah saya juga meraih Juara I kembali di bidang Pertolongan Pertama dan Juara II dalam pementasan Drama. Di event inipun PMR MAN Mauk dinobatkan sebagai Juara Umum Provinsi dan membawa pulang Piala Bergilir dari Gubernur.

    Saya dan tim pun kembali meraih Juara I dibidang Lomba yang sama, yakni PP ditingkat Jabodetabek yang saat itu pelaksanaannya di kampus UIN Ciputat.


    Karena merasa cukup mampu di bidangnya, PMR MAN Mauk berkesempatan menyelenggarakan event akbar, yakni TRI LOMBA PMR se-Kabupaten, yang pelaksanaannya pada tanggal 20 Desember 2009 lalu, dan di event ini PMR MAN Mauk dinobatkan sebagai pemilik wewenang sebagai Pelaksana Lomba khusus PP yang tidak diberikan kepada sekolah lain oleh PMI kab. Tangerang! Sungguh kebanggaan bagi saya karena dipercaya sebagai Ketua Pelaksana dari acara yang baru pertama kali diselenggarakan oelh PMR MAN Mauk ini.


    Lalu, di kelas XI, Alhamdulillah saya dipercaya untuk memimpin organisasi kemanusiaan ini (PMR). Hasil musyawarah menyatakan bahwa saya terpilih menjadi ketua PMR MAN Mauk masa bakti 2009/2010. Menjadi kebanggaan bagi saya bisa ikut bergabung serta memimpin organisasi yang cukup tersohor prestasinya di sekolah ini. Saat itu saya dan teman-teman kembali berkesempatan mengikuti Lomba PMR se-Provinsi di kampus UNTIRTA Serang. Disana kami kembali mengharumkan nama PMR MAN Mauk dengan menyabet JUARA I di bidang Perawatan Keluarga (PK).


    Dan kegiatan terakhir dikelas XII yang saya ikuti adalah JUMBARA (jumpa bakti gembira) PMI ke-4 se-Kab. Tangerang yang diselenggarakan di Buper Kitri Bakti, Curug. Saya dan teman-teman mengikuti kegiatan ini selama 4 hari. Kami kembali mengharumkan nama sekolah dengan meraih Peserta Terbaik Se-Kabupaten. Dan saya, alhamdulillah dinobatkan sebagai Relawan Aktif di PMI.


    Itulah beberapa prestasi yang pernah saya raih di MAN Mauk. Begitu banyak ilmu dan pengalaman yang mungkin tidak bisa saya dapatkan selain disekolah ini. Begitu banyak suka duka yang saya rasakan bersama teman dan guru-guru di MAN Mauk. Semuanya adalah bagian dari perjalanan hidup saya selama 3 tahun duduk di bangku Aliyah.

    Satu hal yang selalu saya ingat adalah, organisasi ternyata membawa kehidupan saya lebih dinamis, kreatif, dan menumbuhkan minat dan bakat menuju prestasi di sekolah. Alhamdulillah saya bisa meraih prestasi non-akademik di PMR, juga bisa tetap mempertahankan prestasi akademik di kelas. Itu membuktikan bahwa jika seseorang memiliki keingintahuan yang tinggi dan mau belajar dengan sungguh-sungguh serta mampu bersikap konsekuen dalam tindakannya, insya Allah, semua prestasi bisa diukir.


    ,

    Madrasah yang unggul dapat dipahami sebagai Madrasah yang memiliki input dan output pendidikan yang tinggi dengan daya dukung sarana dan prasarana yang lengkap serta tenaga kependidikan yang Profesional. Secara psikologis, usaha ini penting dilakukan agar asumsi tentang Madrasah sebagai “sekolah kelas 2” dapat segera hilang, serta minat masyarakat untuk memasuki dunia madrasah makin tinggi.

    Hadirnya madrasah yang unggul diharapkan dapat mengurangi imej madrasah sebagai sekolah yang dikelola asal jalan, output yang
    asal jadi, serta dibimbing dengan sejumlah guru yang asal ada.

    Madrasah yang unggul sedikitnya memiliki 6 syarat utama, yaitu :

    1. Ketersediaan tenaga kependidikan yang profesional. Sebagian tenaga kependidikan di Madrasah memiliki angka miss-match dan under qualified yang tinggi,
    2. Kelengkapan sarana dan prasarana. Sudah bukan hal yang aneh bila madrasah tidak memiliki fasilitas pembelajaran yang memadai.
    3. Madrasah yang unggul perlu ditangani dengan sistem menajemen profesional yang modern, transparan, dan demokratis
    4. Kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan tantangan dunia modern.
    5. Pengembangan jaringan madrasah, salah satu sebab mandulnya peran dan posisi madrasah adalah terbatasnya jaringan kerjasama
    6. Pemilihan program yang sesuai dengan daya dukung ketenagaan dan sarana prasarana yang tersedia.
    Bagi saya, sebagai siswa kami merasa bahwa MAN Mauk telah memenuhi syarat-syarat tersebut. Itu real, nyata, dan bisa disaksikan secara kasat mata. Sebagai manusia yang rasionalistik dan reasonalistik, banyak hal yang membuat saya harus berdecak kagum dengan madrasah ini. Bahkan, menurut laporan Data Litbang, MAN Mauk telah memperoleh beragam penghargaan baik secara akademik ataupun non-akademik. Dari sinilah, MAN Mauk sekali lagi telah membuktikan keunggulannya secara empirik.

    Inilah data-data prestasi yang saya maksud.

    I. Prestasi dalam bidang Akademik

    Tahun Pelajaran 1999/2000

    • Rata – Rata NEM Terbaik ke-10 Program IPA untuk Madrasah Aliyah se Propinsi Jawa Barat dan Banten

    Tahun pelajaran 2000/2001

    1. Rata – Rata NEM Terbaik ke-8 program IPA untuk Madrasah Aliyah se-Propinsi Jawa Barat dan Banten
    2. NEM tertinggi Madrasah Aliyah program IPA tingkat Jawa Barat dan Banten (47.89)·
    3. Peringkat ke-16 Siswa kelas III “ Lomba IPTEK Tertulis 2001” antar SLTA/MA/SMK se- Indonesia.

    Tahun pelajaran 2001/2002

    1. Rata – Rata NEM IPA naik sebesar 3.79 poin dan Rata-rata NEM IPS naik sekitar 2.84 dari Tahun Pelajaran 2000/2001 (Propinsi Banten tidak merengking)
    2. Lulusan diterima di Universitas Indonesia jurusan Fisika
    3. Peringkat ke-33 Siswa kelas III “ Lomba IPTEK Tertulis 2002” antar SLTA/MA/SMK se- Indonesia.

    Tahun pelajaran 2002/2003

    1. Juara II Lomba Cerdas Cermat Matematika Se- Kabupaten Tangerang yang diselenggarakan oleh IAIN Jakarta
    2. Rata – Rata NEM Terbaik program IPA untuk Madrasah Aliyah se-Propinsi Banten

    Tahun pelajaran 2003/2004

    1. Juara III Olimpiade IPS antar SMU/MA Negeri se-Kabupaten Tangerang, yang diselenggarakan oleh Diknas Pendidikan Kab. Tangerang
    2. Juara III Lomba Cerdas Cermat Matematika antar MA Se- Kabupaten Tangerang yang diselenggarakan oleh IAIN Jakarta

    Tahun pelajaran 2004/2005

    • Juara III Lomba Cerdas Cermat Matematika antar MA Se- Kabupaten Tangerang yang diselenggarakan oleh IAIN Jakarta

    Tahun pelajaran 2005/2006

    1. Juara III Lomba Cerdas Cermat Matematika antar MA Se- Kabupaten Tangerang yang diselenggarakan oleh IAIN Jakarta
    2. Peringkat 16 Olimpiade Matematika antar SLTA se-Propinsi Banten yang diselenggarakan oleh UNTIRTA (Jumlah peserta 82).

    Tahun pelajaran 2006/2007

    1. Juara II Olimpiade Matematika antar Madrasah Aliyah se propinsi Banten yang diselenggarakan oleh Kanwil Depag Prop. Banten
    2. Juara II Olimpiade Kimia antar Madrasah Aliyah se propinsi Banten yang diselenggarakan oleh Kanwil Depag Prop. Banten
    3. Juara II Olimpiade Bahasa Arab antar Madrasah Aliyah se propinsi Banten yang diselenggarakan oleh Kanwil Depag Prop. Banten
    4. Juara III Olimpiade Biologi antar Madrasah Aliyah se propinsi Banten yang diselenggarakan oleh Kanwil Depag Prop. Banten
    5. Juara I Lomba Cerdas Cermat Matematika antar MA Se- Kabupaten Tangerang yang diselenggarakan oleh UIN Jakarta

    Tahun pelajaran 2007/2008


    1. Juara II Olimpiade Biologi antar Madrasah Aliyah se propinsi Banten yang diselenggarakan oleh Kanwil Depag Prop. Banten
    2. Juara III Olimpiade Matematika antar Madrasah Aliyah se propinsi Banten yang diselenggarakan oleh Kanwil Depag Prop. Banten
    3. Juara III Olimpiade Bahasa Inggris antar Madrasah Aliyah se propinsi Banten yang diselenggarakan oleh Kanwil Depag Prop. Banten
    4. Semi final Lomba Cerdas Cermat Matematika antar SLTA se propinsi Banten yang diselenggarakan oleh Untirta Banten
    5. Juara I Lomba Cerdas Cermat Matematika antar MA Se- Kabupaten Tangerang yang diselenggarakan oleh UIN Jakarta

    II Prestasi dalam Bidang Non Akademik

    Tahun 1996

    1. Juara 2 gerak jalan putra tk.SMU/umum HUT RI ke-51 tk. Perwakilan sukadiri-tangerang 1996
    2. Juara 1 cerdas cermat tingkat SMU HUT RI ke 51 tk. Perwakilan kec.sukadiri Kab.DT II tangerang 1996
    3. Juara 2 gerak jalan putri tingkat SMU/UMUM HUT RI ke-51 tahun 1996 tingkat perwakilan kec.sukadiri Kab.DT II Tangerang

    Tahun 1997

    1. Juara 2 Bola Volly Putra MA Kabupaten tangerang dalam rangka HAB Depag ke-52 tahun 1997
    2. Juara 1 lari 4500 M putri Kab. Tangerang dalam rangka HAB Depag ke-52 tahun 1997
    3. Juara 2 cerdas cermat MA dalam rangka HAB Depag ke-52 Kab. Tangerang (1997)
    4. Juara 1 catur putra MA dalam rangka HAB Depag ke-52 Kab.Tangerang (1997)
    5. Juara 2 gerak jalan putra MA dalam rangka HAB Depag ke-52 Kab.Tangerang (1997)
    6. Juara 1 kaligrafi MA dalam rangka HAB Depag Ke-52 Kab.Tangerang (1997)
    7. Juara 3 Gerak jalan putri dalam rangka HAB Depag Ke-52 Kab.Tangerang (1997)
    8. Juara 2 Karya tulis bahasa Indonesia MA dalam rangka HAB Depag ke-52 Kab.Tangerang (1997)
    9. Juara 3 lari 4500 M putra MA dalam rangka HAB Depag ke-52 Kab. Tangerang (1997)
    10. Sangga prestasi cukup putri SMU/MA hiking reli lepas pantai IV kwaran mauk (28 Desember 1997)
    11. Juara 2 bola volley putra MA dalam rangka HAB Depag ke 52 Kab.Tangerang (1997)
    12. Juara 1 gerak jalan putra dalam rangka HAB Depag Kab.Tangerang (1997)
    13. Juara 2 Baca puisi putri dalam rangka HaB Depag Kab.Tangerang (1997)

    14. Juara 1 Gerak jalan putri tingkat MA HAB Depag ke-52 Kab.Tangerang (1997).


    Tahun 1998

    1. Juara 1 gerak jalan tk.SLTA/umum putri HUT RI ke 53 (1998)
    2. Juara 2 gerak jalan tingkat SLTA /umum putra HUT RI ke-53 kemantren sukadiri 1998
    3. Juara 1 kaligrafi putri perkemahan SIR XI Kwarcab Kab. Tangerang 1998/1419 H
    4. Juara 3 gerak jalan tk. SLTA/Umum putra HUT RI ke-53 kemantren sukadiri 1998
    5. Juara 3 lomba menulis naskah pidato putrid perkemahan SIR XI kwarcab-Tangerang 1998/1419 H

    Tahun 2000

    1. Juara 3 MSQ, MTQ/MSQ tk.SLTA se-Kab.Tangerang (27-28 Maret 2000)
    2. Juara II dalam Lomba Musabaqoh sahril Quran Pesanrama se- Kabupaten Tangerang (2000)
    3. Juara harapan 3 putri hiking rambah desa 2 pramuka penegak dan pandega kwarcab Kab. Tangerang di Tigaraksa (12 Maret 2000)

    Tahun 2001

    1. Juara 1 hiking jelajah desa HJD kwartir ranting gerakan pramuka kec.sukadiri 2001
    2. Juara 1 putri HJD kwartir ranting gerakan pramuka kec.sukadiri 2001
    3. Juara`umum HJD kwartir ranting gerakan pramuka kec.Sukadiri tahun 2001 (Piala Bergilir Camat)
    4. Juara 2 lomba gerak jalan putri tingkat SLTA/Umum HUT RI ke-58 Kec.Sukadiri (2001)

    Tahun 2002

    1. Lomba Musabaqah Syahril Qur’an Pesantren Ramadhan kwarcab Kabupaten Tangerang
    2. Juara III MSQ dalam lomba MTQ/MSQ SMUN, SMKN & MA se-Kab.Tangerang (2002)
    3. Rangking Ke-7 dalam seleksi siswa teladan se-Kab. Tangerang (2002)
    4. Juara 1 catur beregu putra se KKM MAN Mauk 2002/2003
    5. Kaligrafi putri Porseni se-KKM MAN Mauk 2002/2003
    6. Juara 2 Syahril Qu’ran Porseni se-KKM MAN Mauk th.2002/2003
    7. Juara MTQ putra porseni se-KKM MAN Mauk th.2002/2003
    8. Juara 1 gerak jalan putri tingkat SLTA HUT RI ke-52 Kec.Sukadiri 2002
    9. Juara III MTQ Putri Porseni Se-KKM MAN Mauk 2002/2003
    10. juara 3 catur beregu putra Porseni se-KKM MAN Mauk (2002)
    11. Juara 3 tenis meja putra porseni se-KKM MAN Mauk (2002)
    12. Penghargaan tim Qosidah dalam rangka khaul tuan Syeh Abdul Kodir Zaelani Mesjid Agung Nurul Yakin pintu 1000 th 2002/1423 H

    Tahun 2003

    1. Juara 1 MTQ putra MTQ/MSQ II tingkat SLTA se-Kab.Tangerang di SMUN 1 Curug (26-29 maret 2003)
    2. Juara 2 rambah Cisadane II Ambalan Satya Wirarastra/I SMUN 4 Kota Tangerang (2003)
    3. Juara 3 Lomba Spanduk tahun 2003 Ambalan Satya Wirarastra/I SMUN 4 Kota Tangerang (2003)
    4. Juara 3 lomba puisi Islam gema pesat wilayah III & IV Kwartir Cab. Gerakan Pramuka Rajeg (3-4 Nov 2003)
    5. Juara 1 tingkat putra Rambah Cirarab ke-1 Kwaran Sukadiri (14 Agustus 2003)
    6. Juara 1 tingkat putri Rambah Cirarab ke-1 kwaran Sukadiri (14 Agustus 2003)

    Tahun 2004

    1. Juara 1 MTQ putra MTQ/MSQ ke-3 tingkat SLTA Negeri/Swasta se-Kab.Tangerang tanggal 15-17 Maret 2004 di sponsori oleh LPK Perintis
    2. Harapan I dalam lomba majalah dinding se-Kab.Tangerang (2004)
    3. Juara 1 T/Pi Perkwarri Kec. Sukadiri (8-10 Oktober 2004)
    4. Juara 2 T/Pa Perkwarri Kec. Sukadiri (8-10 Oktober 2004)

    Tahun 2005

    1. Juara 3 lomba puisi tk. MA putri porseni kanwil depag Banten (2005)
    2. Juara 2 lomba Qosidah tk.MA putri porseni kanwil depag banten (2005)
    3. Juara 2 lomba Nasyid tingkat MA putra porseni kanwil depag Banten (2005)
    4. Juara 2 pertandingan Futsal tk. MA putra porseni kanwil depag Banten (2005)
    5. Juara 2 pertandingan LKBB tk MA putra porseni kanwil depag Banten (2005)
    6. Juara 3 pertandingan SKJ tk. MA putrid porseni kanwil depag Banten (2005)
    7. Juara 3 lomba tumpeng dalam rangka HAB Depag Kab.Tangerang ke-59 (3 Januari 2005)
    8. Juara 3 lomba cipta dan baca puisi tingkat SMU Kab. Tangerang “Paket Pijar Tangerang” Neo Entrostop. (2005)
    9. Harapan 1 lomba cipta dan puisi Tingkat SMU Kab. Tangerang ‘Paket Pijar Tangerang” Neo Entrostop (2005)
    10. Harapan 1 lomba pidato tingkat SMU Kab.Tangerang “Paket Pijar Tangerang” Neo Entrostop (2005)
    11. Juara 3 lomba kebersihan sekolah “Paket Pijar Tangerang” Neo Entrostop se – Kab. Tangerang (2005)
    12. Juara Umum Porseni Tingkat MA se-Kab.Tangerang Tahun 2005 (Piala bergilir kepala kandepag Kab.Tangerang)
    13. Juara Pertama Futsal Porseni Madrasah Aliyah se-Kab. Tangerang (2005)
    14. Juara Pertama Qosidah Putri Porseni Madrasah Aliyah se-Kab. Tangerang (2005)
    15. Juara Pertama Puisi putri Porseni Madrasah Aliyah se-Kab. Tangerang (2005)
    16. Juara 3 Bidang olahraga persamu putri kwartir ranting Mauk 11-13 Maret (2005)
    17. Juara 2 Bidang seni putri persamu (2005)
    18. Juara 1 Bidang kepramukaan putra persamu kwartir ranting Mauk 11-13 Maret (2005)
    19. juara 1 Bidang kata putra persamu (2005)
    20. Juara 2 Bidang olah raga putri persamu (2005)
    21. Juara 1 festival Qosidah tk.Umum se-Kecamatan mauk dan Sukadiri (2005)
    22. Juara 1 SMA/MA Persamu putra Kwartir ranting Mauk 2005
    23. Juara 1 Bola Volly putra HUT PGRI ke-60 cab.Sukadiri 2005


    Tahun 2006

    1. Juara 1 Putri tingkat penegak perkwari kecamatan Sukadiri tahun 2006
    2. Juara 2 Putra tingkat penegak perkwari kecamatan Sukadiri tahun 2006
    3. Juara Umum Asah Terampil Pramuka tingkat penegak perkwari kecamatan Sukadiri tahun 2006
    4. Juara Favorit Festifal Dangdut se Tangerang Raya
    5. Finalis Festival Band se Tangerang Raya
    6. Juara I Pertolongan Pertama tingkat WIRA PMI Cabang Tangerang tahun 2006
    7. Juara II Pembinaan Ekstrakulikuler Bidang PMR tingkat SMA/MA tahun 2006
    8. Juara III Pertolongan Pertama PMI Kota Tangerang EKSIS 7 – DWI Lomba PMR tingkat WIRA SMAN 7 Kota Tangerang tahun 2006

    Tahun 2007

    1. Juara I Lomba SKJ 2004 tingkat SMA/SMK/MA BAPOPSI Kec. Sukadiri tahun 2007
    2. Juara III Lomba SKJ 2004 tingkat SMA/SMK/MA Hari Pendidikan Nasional BAPOPSI Kab. Tangerang tahun 2007


    Tahun 2008

    1. Juara I Putra Volly Ball tingkat SMA Kecamatan Sukadiri tahun 2008
    2. Juara I Putra Gerak Jalan tingkat SMA Kecamatan Sukadiri tahun 2008
    3. Juara I Lomba Tata Cara Upacara Bendera tingkat SMA Kec. Sukadiri tahun 2008
    4. Juara Umum PORCAB II kota Tangerang Cabang Taekwondo tahun 2008
    5. Juara Umum II USAKTI CUP Invintasi Kejuaran Taekuwondo antar SMA SE JABOTABEK tahun 2008
    6. Juara III Putra Lomba Gerak Jalan tingkat SMA putra tahun 2008
    7. Juara III Gerak Jalan Santai tingkat SMA/SMK/MA putri tahun 2008
    8. Juara Harapan I Lomba Tata Cara Upacara Bendera tingkat SMA/SMK/MA wilayah II Kecamatan Pakuhaji,Sukadiri, Kosambi, Teluknaga, Sepatan, Sepatan Timur tahun 2008.
    Dan sederet prestasi lain yang belum diupdate sepanjang tahun 2009 hingga 2010. Saya punya tiga keyakinan: ainul yaqin yang kami lihat secara empirik, ilmul yaqin dari pengetahuan yang saya gali, serta haqqul yaqin yang diperoleh dari kebenaran itu sendiri. Bahwa, saya memang harus masuk MAN!

    ,

    Rosbandi, M.Pd. Nama yang tidak asing lagi di kalangan pendidikan di kecamatan Mauk. Ia lahir di Tangerang, 17 Maret 1960. Menamatkan pendidikan dasarnya di Madrasah Ibtidaiyah Mathla'ul Anwar Tegal Kunir Lor pada tahun 1974. Setelah itu Pak Ros (nama panggilan beliau) belajar di PGA MA di tahun 1979. Pak Ros juga pernah menuntut ilmu di Pandeglang, tepatnya ketika masih duduk di madrasah Aliyah Mathla'ul Anwar Menes pada tahun 1981. Usai belajar di sana, lalu ia menggali ilmu agama di IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta hingga tahun 1990. 

    -->
    Selama kuliah, "pak Ros" paling suka mengikuti aktifitas di HMI, KAMAJAYA dan IKMABI. Guru yang bersahaja ini paling suka dengan cerita-cerita humor dan kisah-kisah teladan tempo doeloe. Maka tak heran bila pria humoris ini lekas melekat di hati para muridnya sejak pengabdiannya di Madrasah di era 1990-an hingga sekarang. Karena pergaulannya yang supel, pak Ros sekarang menjabat sebagai Wakil Kepala Madrasah bidang Hubungan Masyarakat di MAN Mauk. Pesannya untuk anak-anak, "tingkatkan terus kualitas diri!".


Top